IMPLEMENTASI TEORI BRUNER DALAM PEMBELAJARAN PERKALIAN PADA SISWA KELAS II SD NEGERI GILINGSARI TEMANGGUNG

Main Article Content

Sara Sarita
Haniek Sri Pratini

Abstract

Covid-19 telah mengakibatkan kondisi pendidikan di Indonesia yang memprihatinkan, sehingga mendorong pemerintah untuk menginisiasi program “Kampus Mengajar” untuk membantu menghidupkan kembali pendidikan di Indonesia. Salah satu sekolah yang menjadi sasaran program “Kampus Mengajar” adalah SD Negeri Gilingsari Temanggung. Implementasikan teori belajar Bruner untuk membantu siswa SD Negeri Gilingsari dalam belajar matematika, khususnya kemampuan perkalian. Teori belajar Bruner dipilih karena teori ini menekankan pada penggunaan bentuk-bentuk representatif untuk mempermudah pemahaman siswa terhadap matematika. Proses pembelajaran dilakukan dengan menggunakan alat peraga berupa gelas dan biji jagung untuk merepresentasikan perkalian bilangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dampak penggunaan teori belajar Bruner untuk mengajarkan tabel perkalian dari satu sampai sepuluh pada siswa kelas dua di SD Negeri Gilingsari. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana data yang diperoleh akan dideskripsikan secara rinci sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Temuan penelitian menunjukkan bahwa melalui pembelajaran dengan teori belajar Bruner, kemampuan perkalian siswa mengalami peningkatan. Perkembangan siswa ditunjukkan dengan kemampuan mereka memahami perkalian sebagai penjumlahan berulang.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles