Populasi Dan Pola Perilaku Primata Dikawasan Hutan Wisata Gua Monyet Tenau, Sebagai Potensi Wisata Pesisir Di Kota Kupang NTT

Main Article Content

Yoseph M. Laynurak

Abstract

Penelitian ini merupakan studi perlaku dari M. fascicularis di Hutan Wisata Gua Monyet Tenau Kupang yang meliputi seluruh habitat M. fascicularis. Studi perilaku berkaitan dengan aktivitas harian, perilaku makan, perilaku reproduksi. Studi populasi berkaitan dengan pertumbuhan populasi M.fascicularis dan studi potensi pariwisata berkaitan dengan daya tarik hewan tersebut sebagai objek wisata. Metode sampling primata, digunakan untuk mengetahui kondisi populasi primata dalam hal ini monyet ekor panjang, dengan melakukan inventarisasi jenis, mengetahui pola aktivitas dan ukuran populasi jenis. Daya tarik wisata dilakukan dengan analisis deskripsi sisi penawaran terhadap objek wisata yang ada baik itu monyet ekor panjang maupun hutan dan dilakukan wawancara terhadap pengunjung secara acak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa populasi dari monyet ekor panjang M.fascicularis di hutan wisata ini memiliki pola pertumbuhan yang cendrung lambat karena struktur populasinya didominasi oleh hewan tua. Jumlah populasi tergolong kecil 184 ekor/ha dengan kerapatan 0,0046 induvidu/m2. Perilaku yang ditunjukkan merupakan perilaku stereotipe yang hampir dimiliki oleh semua monyet ekor panjang diberbagai belahan dunia, itu berarti tidak ada pengaruh habitat terhadap perilaku monyet ekor panjang. Monyet ekor panjang ini memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata karena habitat yang ditempati merupakan hutan wisata yang merupakan bagian dari ekosistem pesisir, sehingga memungkinkan dikembangkan berbagai atraksi dari perilaku monyet yang dapat dijadikan hiburan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kawasan hutan wisata gua monyet memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi objek wisata dengan mengandalkan monyet dan panorama sebagai daya tarik wisata dengan memperhatikan konservasi.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Agungpriyono S. 2002. Glikobiologi dan Lektin. dalam: Modul pemanfaatan teknik kultur jaringan dalam penelitian dan terapan bidang biologi dan biomedis. Bogor. DIKTI dan Bagian Anatomi FKH IPB.
Blackmore PF, Eisoldt S. 1999. The neoglycoprotein mannose-bovine serum albumin, but not progesterone, activates T-type calcium channels in human spermatozoa. Mol Hum Repro 5: 498-506.
Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Prop. NTT (2005) Buku Analisis Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPDA) Propinsi Nusa Tenggara Timur. Kupang
Djuwantoko, Retno Nur Utami, Wiyono (2008) Perilaku Agresif Monyet, Macaca fascicularis (Raffles, 1821) terhadap Wisatawan di Hutan Wisata Alam Kaliurang, Biodiversitas Volume 9, Nomor 4 Oktober 2008ISSN: 1412-033X Yogyakarta
Hendratmoko Y. 2009 Study Kohabitasi Monyet Ekor Panjang dengan Lutung di Cagar Alam Pangandaran Jawa Barat. Sekolah Pasca Sarjana IPB Bogor
Kurniawan A, 2009 Serangan Awal Kera Ekor panjang (macaca fasicularis) Pada HTI Acacia mangium di PT. Musi Hutan Persada Sumatra Selatan
Lesson C, Kyes RC., Iskandar E. 2004. Estimating population density of Longtailed macaques (Macaca fascicularis) on Tinjil Island, Indonesia, using the line transect sampling method. Jurnal Primatologi Indonesia 4(1):7-14.
Putra I.G.A.A, I nega Wanda, I Gde Soma, Dondin Sajuthi 2006 Indeks masa Tubuh dan Morfometri Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) di Bali. Jurnal veteriner. IPB Bogor
Spicer SS, Schulte BA. 1992. Diversity of cell glycoconjugates shown histochemically: a perspective. J Histochem Cytochem 40:1-38
Spicer SS. 1993. Adventages of histochemistry for the study of cell biology. J Histochem 25:531- 547
Santoso N. 1996 Analisis Habitat dan Potensi Pakan Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) di Pulau Tinjail. Media Konsevasi Jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan Fak. Kehutanan IPB. Bogor
Sukabudi G. 1993 StudiPenampilan Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) di Unit Penangkaran Pusat Studi Satwa Primata. IPB Bogor
Rahmi E 2009. Distribusi Glikoprotein pada Lambung Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) pada Periode Pre–Pasca Natal [DISTRIBUTION GLYCOPROTEIN OF THE STOMACH ON LONG TAIL MACAQUE (Macaca fascicularis) AT PRE-POST NATAL PERIOD
Zuhra R., Dyah Perwitasari-Farajallah, Entang Iskandar 2009 Aktivitas Makan Orangutan (Pongo pygmaeus) di Pusat Primata Schmutzer, Jakarta Jurnal Primatologi Indonesia, Vol. 6 No. 2 Desember 2009, p.21-26. ISSN: 1410-5373. Pusat Studi Satwa Primata, Institut Pertanian Bogor