MENELISIK KONSEP DOSA DAN PERTOBATAN DALAM RITUS “OKE SAKI” MASYARAKAT ADAT WANGKUNG RAHONG DAN PERBANDINGANNYA DENGAN AJARAN KATOLIK
Abstract
The purpose of this article is to explains the Wangkung Rahong people’s concept of sin and repentance in the “Oke Saki” rite and is then reflected in the Catholic Church’s concept of sin and repentance. The author makes a comparison by finding similarities and differences between the concept of the Wangkung Rahong people and the Catholic Church’s concept of sin and repentance. The method that used in this study is qualitative method. The author also will formulates the pastoral implications of the similarities and differences between the Wangkung Rahong people and the Catholic Church’s concept of sin and repentance.
Downloads
References
Dokumen Gereja
Kongregasi Ajaran Iman, Katekismus Gereja Katolik Cet. II, Penerj. P. Herman Embuiru SVD. Ende: Nusa Indah, 2007.
Komisi Kepausan Pembaharuan Kitab Hukum Kanonik, Kitab Hukum Kanonik, penerj. V. Kartosiswoyo et. Al., cet XII. Jakarta: Obor, 2004.
Komisi Kepausan untuk Keadilan dan Perdamaian, Kompediun Ajaran Sosial Gereja cet. II, penerj. Yosef Maria Florisan, Paul Budi Kleden, Otto Gusti Madung. Maumere: Ledalero, 2013.
Konsili Vatikan II, Dokumen Konsili Vatikan II, penerj. R. Hardawirayana, cetakan XI. Jakarta: Obor, 2012.
“Lingkungan Hidup”, dalam Seri Dokumen Gereja No. 92, penerj. Piet Go. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan Konferensi Wali Gereja Indonesia, 2014.
Buku
Bevans, Stephen B. Model-model Teologi Kontekstual Penterj. Yosef Maria Florisan. Maumere: Ledalero, 2002.
Chang, William. Pengantar Teologi Moral cet. 6. Yogyakarta: Kanisius, 2007.
Clark, Francis X. Gereja Katolik di Asia; Sebuah Pengantar Penterj. Yosef Maria Florisan. Maumere: LPBAJ, 2001.
Go, Piet. Teologi Moral Dasar. Malang: Dioma, 2007.
Hadiwardoyo, Al. Purwa. Pertobatan dalam Tradisi Katolik cet. 5. Yogyakarta: Kanisius, 2011.
Hemo, Doroteus. Sejarah Daerah Manggarai Propinsi Nusa Tenggara Timur. Ruteng: Tanpa Penerbit, 1988.
Jacobs, Tom. RAHMAT BAGI MANUSIA LEMAH; Sakramen Tobat dan Sakramen Pengurapan Orang Sakit.Yogyakarta: Kanisius, 1987.
Jebadu, Alex. Bukan Berhala! Penghormatan Kepada leluhur. Maumere: Ledalero, 2009.
Muda, Hubertus. Inkulturasi. Maumere: Pustaka Misionalia Candraaditya, 1992.
Jehandut, Bonefasius. Uskup Wihelmus van Bekhum dan Dere Serani. Jakarta: Nera Pustaka, 2012.
Kieser, Bernhard. Moral Dasar; Kaitan iman dan Perbuatan cet. Ke IX. Yogyakarta: Kanisius, 2006.
Kircheberger, Georg. Allah Menggugat. Maumere: Ledalero, 2007.
Sujoko, Albert. Praktek Sakramen Pertobatan dalam Gereja Katolik cet. 5. Yogyakarta: Kanisius, 2012.
Suwandi, Alex I. Penyembuhan dalam Sakramen Tobat cet. 5. Yogyakarta: Kanisius, 2005.
Jurnal
John Mansford Prior, “Editorial: Teologi Sadar Konteks”, Jurnal Ledalero, 9:2. Ledalero: Desember 2010.
Silvester Manca, “Perbandingan antara Konsep Pertobatan dalam Ritus ‘Oke saki Orang Lelak (Manggarai-Flores) dengan Konsep Pertobatan Kristen dan Implikasi Pastoralnya, Jurnal BERBAGI, 2:2. Ledalero: Juli 2013.’
Wawancara
Dagur, Romanus. Wawancara, pada 26 Juli 2017.
Ensi, Anselmus. Wawancara, pada 25 Juli 2017.
Ganggut, Petrus. Wawancara, pada 29 Juli 2019.
Gasa, Benediktus. Wawancara, pada 27 Juli 2019.
Janggut, Blasius. Wawancara, pada 25 Juli 2017.
Jemada, Feliks. Wawancara, pada 23 Juli 2017.
Lurus, Petrus. Wawancara, pada 30 Juli 2017.
Mansu, Hilarius. Wawancara, pada 7 Agustus 2019.
Namat, Davit. Wawancara, pada 24 Juli 2017.
Neo, Nobertus. Wawancara, pada 30 Juli 2019.
Nggeka, Lodovitus. Wawancara, pada 23 Juli 2017.
Pangkak, Belasius. Wawancara, pada 31 Juli 2019.
Parut, Aleks. Wawancara, pada 28 Juli 2017.
Sabut, Donatus. Wawancara, pada 29 Juli 2017.
Samin, Marselinus. Wawancara, pada 3 Agustus 2019.
Syukur, Saverinus. Wawancara, pada 29 Juli 2019.
Copyright (c) 2023 Antonius Mbukut
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.